Tuesday 5 November 2013

Pengantar



Angkatan Remaja Masjid Al-Iman (ARISMA)
Dusun Minggiran

Pembinaan remaja bisa dilakukan dengan berbagai cara dan sarana, salah satunya melalui Remaja Masjid. Yaitu suatu organisasi atau wadah perkumpulan remaja muslim yang menggunakan Masjid sebagai pusat aktivitas. Angkatan Remaja Masjid (ARISMA) merupakan salah satu alternatif pembinaan remaja yang terbaik. Melalui organisasi ini, diharapkan agar remaja tersebut dapat belajar berorganisasi dan menjadi anak yang shaleh; yaitu anak yang baik, beriman, berilmu, berketerampilan dan berakhlak mulia. Anak yang shaleh adalah dambaan setiap orang tua muslim yang taat. Sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam:
Apabila anak Adam mati, maka semua amalnya terputus, kecuali tiga: shadaqah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak yang shaleh yang mendoakannya. (HR. Muslim).
mereka memperoleh lingkungan yang islami serta dapat mengembangkan kreatitivitas belajar dalam berorganisasi serta di harapkan dapat mengembangkannya. Arisma membina para anggotanya agar beriman, berilmu dan beramal shaleh dalam rangka mengabdi kepada Allah subhanahu wa ta’ala untuk mencapai keridlaan-Nya. Pembinaan dilakukan dengan menyusun aneka program kegiatan dan aktivitas sosial dan ibadah di lingkungan suatu masjid, yang selanjunya ditindaklanjuti dengan berbagai aktivitas. Arisma yang telah mapan biasanya mampu bekerja secara terstruktur dan terencana. Mereka menyusun Program Kerja periodik dan melakukan berbagai aktivitas yang berorientasi pada: keislaman, kemasjidan, keremajaan, keterampilan dan Keilmuan.
Mereka juga melakukan pembidangan kerja berdasarkan kebutuhan organisasi, agar dapat bekerja secara efektif dan efisien. Beberapa bidang kerja dibentuk untuk mewadahi fungsi-fungsi organisasi yang disesuaikan dengan Program Kerja dan aktivitas yang akan diselenggarakan.
Arisma didirikan sekitar tahu 90 an dengan pertemuan pertamanya bertempat di rumah Sdr. Syaifudin Zukhri. Dengan jumlah anggota sekitar 25 remaja laki-laki maupun perempuan. Sampai saat ini Arisma tetap bertahan dan semakin maju dalam segala kegiatan dan aktifitasnya.
Pembagian tugas dan wewenang dalam remaja masjid kesemuanya menggunakan konsep Islam dengan menerapkan asas musyawarah, mufakat, dan amal jama'i (gotong royong) dalam segenap aktivitasnya.
Anggota dari Angkatan Remaja Masjid (ARISMA) adalah remaja laki-laki maupun perempuan dengan usia sekitar 13 - 22 tahun yang pada usia tersebut masih mempunyai tanggung jawab sekolah.
Struktur orgnaisasi Arisma selalu ada perubahan dengan tempo /waktu yang telah ditentukan. Setiap 2 tahun  sekali terjadi bergantian pengurus dan ditetapkan dengan musyawarah mufakat adalah:
  1. Ketua I                 :
  2. Ketua II                :
  3. Sekretris I           :
  4. Sekretris II         :
  5. Bendahara I       :
  6. Bendahara II     :
  7. Humas                 :
Ariasma memerlukan perjuangan yang sungguh-sungguh dengan memanfaatkan segenap sumber daya dan kemampuan. perjuangan dibutuhkan kesabaran tanpa batas dengan bentuk berbeda
Perjuangan yang dilakukan Arisma dalam kerangka da’wah islamiyah, yaitu perjuangan untuk menyeru umat manusia kepada kebenaran yang datangnya dari Allah subhanahu wa ta’ala. Pertarungan yang haq dan yang bathil. Dimana kebenaran akan mampu mengalahkan kebathilan. Oleh karena itu, dalam perjuangan melawan kebathilan perlu persiapan yang sungguh-sungguh dan tertata dengan rapi.
Untuk itu diperlukan organisasi dan management yang tangguh serta didukung sumber daya manusia  yang mencukupi dan berkualitas. Kaderisasi anggota sangat diperlukaan Arisma dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas anggotanya. Hal ini dilakukan untuk menjamin kelangsungan aktivitas dan misi organisasi dalam menda’wahkan Islam. Bertambahnya anggota akan menambah semangat dan tenaga baru, sedang tersedianya kader-kader yang berkualitas akan mendukung suksesnya estafet kepemimpinan organisasi.
Peningkatan kualitas yang dilakukan adalah untuk meningkatkan iman, ilmu dan amal shaleh. Hal itu dilakukan dengan melakukan proses yang diharapkan memperoleh kader yang memiliki profil : remaja muslim yang beriman, berilmu dan berakhlaq mulia yang mampu beramal shalih secara profesional serta memiliki fikrah Islam yang komprehensif.

1 comment: